(Tbl-PNPM MP T.galek). - PNPM-Pelaksanaan MAD penetapan usulan PNPM-MP 2012 Kecamatan Sipirok.
SIPIROK- Kegiatan Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat Mandiri Pedesaan (PNPM-MP) Tahun Anggaran (TA) 2012 di Kecamatan Sipirok, akan mengelola dana Rp3 Miliar.
Peruntukannya, untuk pembangunan sarana-prasarana fisik fasilitas umum, dan peningkatan perekonomian masyarakat melalui simpan pinjam. Dari 30 desa di kecamatan ini , sebanyak 15 desa ditetapkan sebagai penerima Bantuan Langsung Masyarakat (BLM) PNPM-MP TA 2012. Dan dari 10 Kelurahan di daerah yang sama, hanya satu kelurahan yang memerolehnya.
Penetapan itu, melalui Surat Penetapan Camat (SPC) yang diputuskan atas dasar pelaksanaan Musyawarah Antar Desa Penetapan Usulan atau yang populer disebut MAD III PNPM-MP 2012 Kecamatan Sipirok pada Kamis (15/3).
Ke-16 desa penerima BLM ini nantinya ditujukan untuk 11 kegiatan pembangunan sarana pisik dan 11 kegiatan Simpan Pinjam Khusus Perempuan (SPP).
Ketua Badan Kerja Sama Antar Desa (BKAD) PNPM-MP Kecamatan Sipirok, Lauddin Siregar SH mengatakan, Kegiatan PNPM-MP TA 2012 Kecamatan Sipirok, akan mengelola dana Rp3 Miliar. Peruntukannya, untuk pembangunan sarana-prasarana (fisik) berbagai fasilitas umum, dan peningkatan perekonomian masyarakat melalui simpan pinjam.
Fasilitator Tehnik (FT), Rustam Harahap dan Ketua Unit pengelola Kegiatan (UPK), Zainal Abidin Simbolon mengatakan, dana tersebut 25 persen untuk simpan pinjam, dan selebihnya untuk pembangunan sarana-prasarana fasilitas umum.
“Kita harapkan pelaksanaan kegiatan PNPM harus lebih tranparan dengan memungsikan seluruh pelaku-pelaku yang ada dari setiap kegiatan. Hal ini sesuai dengan surat edaran PMD agar hasil dan sasaran yang akan di capai lebih maksimal dan tepat,” katanya.
Sementara itu Camat Sipirok, Parlindungan Harahap SH dalam arahannya, menghimbau agar pelaku di desa terus memberikan perannya masing-masing, agar nantinya dana tersebut tidak melenceng dari kegunaan dan tata cara penggunaannya.
“Saya lebih menekankan masing-masing pelaku dapat bekerja dengan baik, sesuai fungsinya dan tentunya mengedepankan pengelolaan yang transparan dan baik,” pesan Camat.
Hadir dalam acara tersebut Camat, unsur Muspika, FK, FT, BKAD, BPUPK, UPK, PJoK, lurah dan kepala desa, perwakilan pelaku PNPM di desa se-Kecamatan Sipirok.
Adapun desa yang didanai sesuai dengan SPC tersebut adalah Desa Hasang Marsada jenis kegiatan saluran irigasi dengan total dana Rp219.311.500, Desa Bagas Lombang jenis kegiatan saluran irigasi dan SPP dengan total dana Rp230.180.800, Desa Padang Bujur dengan kegiatan rabat dan SPP dengan total dana Rp232 336.600, Desa Pargarutan kegiatan jalan rabat beton dengan dana Rp327.478.800, Desa Luat Lombang kegiatan pipanisasi dan SPP dengan total dana Rp394.334.000.
Kemudian, Desa Saba Batang Miha kegiatan pengaspalan jalan dengan dana Rp156.559.600, Desa Pahae Aek Sagala kegiatan pengasapalan jalan dan SPP dengan total dana Rp397.7211.500, Desa Silagundi kegiatan jalan rabat beton dan SPP dengan total dana Rp345.704.100, Kelurahan Sipirok Godang dengan kegiatan pembangunan gedung PAUD dan SPP dengan total dana Rp205.037.600, Desa Situmba Julu kegiatan Jalan telport dengan dana Rp212.977.800, Desa Paranjulu kegiatan jalan rabat beton dengan dana Rp66.242.600.
Seterusnya, Desa Paran Padang SPP dengan total dana Rp75.789.300, Desa Simaninggir berupa SPP Rp42.105.200, Desa Saro Godung SPP Rp58.947.300, Kelurahan Baringin kegiatan SPP dengan dana Rp25.263.100 dan Desa Situmba dengan kegiatan SPP Rp 10.526.200. (ran/mer)
Facebook
